Setelah Partai Demokrat, kini giliran Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kota Blitar yang mengklaim bahwa Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Golkar akan segera bergabung dalam koalisi untuk mendukung Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PP GP Ansor, Syauqul Muhibbin, dalam Pilkada 2024. Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PKB Kota Blitar, Yasin Hermanto, menyatakan bahwa koalisi dengan PAN hampir pasti terjadi, sementara Golkar saat ini sedang menunggu sinyal untuk ikut bergabung.
“PAN kelihatannya sudah ada kesepakatan, tinggal tanda tangan. Golkar, Insyaallah, juga menunggu,” ungkap Yasin Hermanto pada Sabtu, 10 Agustus 2024.
PKB Kota Blitar telah menjalin komunikasi intensif dengan PAN dan Golkar, dan komunikasi tersebut juga dilakukan oleh calon wali kota, Syauqul Muhibbin, yang akrab disapa Mas Ibin. Menurut Yasin, kesepakatan dengan PAN sudah hampir final, tinggal formalitas tanda tangan untuk meresmikan koalisi di Pilkada 2024.
Sebelum PAN dan Golkar, Partai Demokrat telah lebih dulu merapat ke PKB. Bahkan, Partai Demokrat telah memberikan rekomendasi resmi kepada Mas Ibin dan Tyu Samba untuk maju sebagai pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Blitar pada Pilkada 2024 mendatang.
“Dari informasi yang saya dapatkan, rekomendasi dari Demokrat sudah resmi diberikan,” tegas Yasin.
Mengenai pemilihan wakil wali kota, PKB Kota Blitar memberikan kebebasan penuh kepada Mas Ibin untuk menentukan pilihannya. Namun, PKB juga menetapkan batas waktu hingga 20 Agustus 2024 bagi Mas Ibin untuk mengumumkan keputusan final terkait calon wakilnya.
“Saya serahkan sepenuhnya kepada calon, tetapi dari pihak DPC juga telah menetapkan target waktu. Jika sampai tanggal 20 belum ada keputusan, Insyaallah, struktur partai yang akan memberikan solusi,” tutup Yasin. (Ind/San)