Cosplay tidak terbatas pada karakter anime saja, namun hal ini sesuai dengan minatnya. Misalnya, seseorang dapat berdandan sebagai pahlawan Jepang seperti Super Sentai dan Kamen Rider.

Salah satu contoh pembuat sekaligus kolektor kostum adalah Daniel dari Kecamatan Sukorejo, Kota Blitar. Daniel sendiri sangat antusias mengumpulkan dan membuat kostum tokoh-tokoh pahlawan dari Jepang seperti Super Sentai, Kamen Rider, Satria Baja Hitam, Kera Sakti, Gaban, dan lainnya.

Kegemarannya terhadap cosplay membawanya untuk turut serta dalam sejumlah kompetisi cosplay, di mana ia memperlihatkan keterampilannya dalam memproduksi kostum dan berperan sebagai karakter-karakter tersebut.

Daniel memiliki lebih dari belasan kostum dengan berbagai karakter, termasuk Kamen Rider Kuuga, Kamen Rider Agito, Kamen Rider Accel, Spiderman, dan Power Ranger Goggle Black. Selain itu, dia juga mengoleksi kostum tokoh film Kera Sakti alias Sun Go Kong.

Baca juga:  Tips Membuat Quote Bijak yang Benar Beserta Contohnya

“Ada enam kostum yang saya buat sendiri. Yang lainnya adalah hasil kerja sama dengan teman. Saya memang senang membuat dan mengoleksi kostum karena saat memakainya saya merasa seperti menjadi pahlawan itu sendiri,” ungkap Daniel.

Daniel membagikan bahwa minatnya terhadap kostum-kostum pahlawan Jepang bermula sejak dia masih bersekolah dasar. Ketika dia sering menonton film-film aksi Jepang dan menghafal jadwal tayangnya di televisi. Beberapa tokoh favoritnya adalah Super Sentai Goggle Black dan Dai Sentai Goggle V.

Dari situ, muncul keinginan untuk membuat kostum pahlawan sendiri. Hal ini karena beberapa tahun sebelumnya jarang ada yang bisa membuat atau menjual kostum tersebut. Dan jika ada, harganya sangat mahal hingga mencapai jutaan rupiah.

Daniel berusaha mencari waktu untuk membuat kostum sendiri, tetapi sering mengalami kegagalan dan kekurangan kepuasan. Pada tahun 2010, ia akhirnya memutuskan untuk bekerja keras membuat kostum.

Baca juga:  Rosco Bandana: Band Indie yang Menyegarkan Musik Amerika

“Beruntung pada saat itu, saya mempunyai rekan di Blitar dan Malang yang berkenan membantu. Sejak saat itu, saya memiliki gambaran dan semangat untuk membuat kostum pahlawan dari Jepang. Namun, ternyata tidak mudah membuatnya karena diperlukan tingkat kecermatan yang tinggi,” katanya.

Dalam pembuatan kostum, bahan-bahan yang disiapkan termasuk busa hati, eva foam, cat, gunting, pensil, dan spidol, serta kulit imitasi dan aquaproof. Hal pertama yang harus diperhatikan adalah karakter tokoh karena setiap tokoh memiliki karakter dan aksesoris berbeda.

Dia menjelaskan bahwa pembuatan kostum dimulai dengan membuat pola, kemudian memotong sesuai dengan gambar tokoh yang diinginkan. Tahapan terakhir yang memakan waktu adalah memberi warna dan membuat aksesoris pahlawan Jepang yang cukup banyak.

Baca juga:  Mengenal Sejarah Gaya Rambut Mullet dan Asal Usul Lengkap

“Inilah yang sulit. Kadang-kadang, satu kostum saja bisa memakan waktu dua bulan, tergantung juga pada mood. Ada yang selesai dalam dua minggu seperti Kamen Rider karena desainnya sederhana,” jelasnya.

Saat ini, ada 12 kostum di rumahnya, sebagian miliknya dan sebagian lagi milik teman dari Malang. Awalnya hanya membuat dan mengoleksi, namun akhirnya ada sejumlah agenda kejuaraan cosplay karena telah menjadi hobinya.

Daniel sering mengikuti kejuaraan kostum cosplay di berbagai daerah seperti Malang, Tulungagung, Surabaya, dan daerah lainnya.

“Saya pernah ikut lomba dan tampil di acara cosplay di Malang, Tulungagung, Surabaya, dan beberapa daerah lain. Lumayan, saya mendapatkan beberapa penghargaan dari juara harapan hingga peringkat teratas. Itu membutuhkan waktu yang cukup lama, jadi saya sedikit lupa,” pungkasnya.

Editor: Indo Guna Santy

Iklan